RUANG LINGKUP MANAJEMEN HUMAS PENDIDIKAN
RUANG LINGKUP MANAJEMEN HUMAS PENDIDIKAN
![]() |
Makalah
Diajukan
Sebagai Tugas Mata Kuliah
Manajemen Humas
Jurusan Tarbiyah Program Studi Manajemen
Pendidikan Islam
Kelompok
1 Semester 5
Oleh
Kelompok 4
A.ARFIANA
AS
02163011
INSTITUT AGAMA ISLAM
NEGERI (IAIN)
BONE
2018
KATA
PENGANTAR
Puji syukur penulis panjatkan kehadirat
Tuhan Yang Maha Esa yang telah memberikan
kesempatan kepada penulis sehingga dapat menyelesaikan tugas makalah ini
yang berjudul “Ruang Lingkup Manajemen Humas Pendidikan”
tidak lupa pula salawat serta salam atas junjungan kita Nabi Besar Muhammad
SAW. Serta kepaada keluarga, saudara, dan kerabatnya.
Dalam
penyusunan makalah ini, penulis menyadari masih banyak kesalahan yang
dilakukan. Oleh karena itu, penulis meminta saran dan kritik yang membangun sehingga kedepannya
penulis dapat melesaikan hasil makalah yang lebih baik.
Semoga
makalah ini dapat bermamfaat untuk menambah pengetahuan pembaca dan kita semua.
Watampone, 23 Oktober 2018
Penulis
DAFTAR ISI
SAMPUL i
KATA PENGANTAR ii
DAFTAR ISI iii
BAB I PENDAHULUAN 1
A. LATAR
BELAKANG 1
B. RUMUSAN
MASALAH 1
C. TUJUAN` 1
BAB II PENDAHULUAN 2
A. PENGERTIAN HUMAS 2
B. RUANG LINGKUP MANAJEMEN HUMAS PENDIDIKAN 3
BAB III PENUTUP 6
A. SIMPULAN 6
B. SARAN 7
DAFTAR PUSTAKA 8
BAB
I
PENDAHULUAN
A. Latar
Belakang
Humas dalam
pelaksanaannya memiliki ruang lingkup yang wajib diketahui oleh para praktisi
humas saat ini. Ruang lingkup humas diperlukan agar dalam menjalankan
kewajibannya sebagai humas, seorang humas menyadari kedudukannya serta apa saja
yang menjadi wewenangnya. Karena tidak semua hal menjadi wewenang humas. Tapi,
ada pihak lain juga yang terlibat. Jangan sampai ada pihak yang merasa
terlangkahi oleh langkah seorang humas dalam menjalaniruang lingkup humas.
Manajemen
humas dalam pendidikan merupakan mediator yang berada diantara pimpinan sekolah
dengan publiknya. Selanjutnya ia mengatakan bahwa aktivitas tugas humas adalah
mengelola komunikasi antara organisasi dengan publiknya. Jadi dapat dikatakan
bahwa humas adalah aktivitas yang menghubungkan antara organisasi dengan
masyarakat demi tercapainya tujuan organisasi dan harapan masyarakat dengan
produk yang dihasilkan.
B. Rumusan
Masalah
1. Apa yang dimaksud dengan humas?
2. Apa saja ruang lingkup humas pendidikan?
C. Tujuan
1. Untuk mengetahui pengertian humas
2. Untuk mengetahui ruang lingkup humas pendidikan
BAB
II
PEMBAHASAN
A.
Pengertian
Humas
Humas adalah usaha untuk membangun dan mempertahankan
reputasi, citra dan komunikasi yang baik dan bermanfaat antara organisasi dan
masyarakat.
Menurut definisi kamus terbitan Institute of Public
Relation (IPR), yaitu sebuah lembaga humas terkemuka di Inggris dan
Eropa, terbitan November 1987,”Humas adalah keseluruhan upaya yang
dilangsungkan secara terencana dan berkesinambungan dalam rangka menciptakan
dan memelihara niat baik dan saling pengertian antara suatu organisasi dengan
segenap khalayaknya”. Kegiatan Humas sama sekali tidak bisa dilakukan
secara sembarangan atau mendadak. Tujuan Humas itu sendiri adalah untuk
memastikan bahwa niat baik dan kiprah organisasi yang bersangkutan senantiasa
dimengerti oleh pihak-pihak lain yang berkepentingan (khalayak atau publiknya).
Pada pertemuan asosiasi-asosiasi Humas seluruh dunia di Mexico City, Agusrtus 1987, ditetapkan
definisi Humas sebagai berikut: Humas adalah sesuatu seni sekaligus
disiplin ilmu sosial yang menganalisa berbagai kecenderungan, memprediksi
setiap kemungkinan konsekuensi dari setiap kegiatannya, memberikan masukan dan
saran-saran kepda para pemimpin organisasi dan mengimplementasikan
program-program tindakan yang terencana untuk melayani kebutuhan organisasi dan
kebutuhan khalayak.
B.
Ruang Lingkup Humas
Sekolah
Adapun
ruang lingkup tugas humas dalam sebuah organisasi atau lembaga antara lain
meliputi aktivitas sebagai berikut :
1. Membina
Hubungan Keluar (Publik Eksternal)
Yang
dimaksud publik eksternal adalah publik umum (masyarakat). Mengusahakan tumbuhnya
sikap dan gambaran publik yang positif terhadap lembaga yang diwakilinya.
Hubungan
Masyarakat Keluar (Humas Eksternal) turut menentukan keberhasilan kegiatan
hubungan masyarakat suatu badan atau lembaga.
Berdasarkan
macam-macam khalayak ini dikenal sebagai :
a.
Press
Relations. Mengatur dan memelihara hubungan
dengan pers
yang kegiatannya seperti; melakukan siaran pers,
konfrensi pers, wawancara dll.
b.
Government
Relations. Mengatur dan memelihara hubungan dengan pemerintah, baik
pemerintah pusat maupun daerah. Lembaga atau instansi resmi yang berhubungan
dengan kegiatan sekolah.
c.
Community
Relations. Mengatur dan memelihara hubungan dengan masyarakat
setempat.
d.
Supplier
Relations. Mengatur dan memelihara hubungan
dengan para levaransir (pemborong), kontraktor agar segala kebutuhan perusahaan
dapat diterima secara teratur serta dengan harga dan syarat-syarat yang wajar.
e.
Customer
Relations. Mengatur dan memelihara hubungan dengan para langganan,
sehingga hubungan itu selalu dalam situasi bahwa langgananlah yang sangat membutuhkan
pendidikan, bukan sebaliknya.
2. Membina
hubungan ke dalam (publik internal)
Menurut
Ruslan yang dimaksud dengan publik internal adalah ―publik yang menjadi bagian
dari unit/badan/perusahaan atau organisasi itu sendiri.
Tujuan
hubungan masyarakat ke dalam ialah pada hakikatnya untuk meningkatkan
kegairahan bekerja para, guru, tenaga akademik, karyawan lembaga atau instansi
yang bersangkutan. Sebagai garis besar dapat disimpulkan sebagai berikut, Internal
public meliputi :
a.
Employee
Relations. Memelihara hubungan khusus antara manajemen dengan guru
dalam kepegawaian secara formal. Misalnya mengenai
penempatan, pemindahan, kenaikan pangkat, pemberhentian, pensiun dan
sebagainya.
b.
Human
Relations. Memelihara hubungan khusus antara
sesama warga dalam sekolah
secara informal, sebagai manusia (secara manusiawi) agar timbul rasa
persaudaraan kesetiakawanan, dan nantinya aka memunculkanteam workyang baik
untu mencapai tujuan instansi atau perusahaan.
c.
Labour
Relations. Memelihara hubungan antara kepala
sekolah dengan
komite serta turut menyelesaikan masalah-masalah yang timbul. Mengadakan
tindakan-tindakan preventif mencegah kesulitan-kesulitan yang timbul, karenanya
turut melancarkan hubungan yang harmonis antara kedua belah pihak.
d.
Stockholder
Relations, Industrial Relations. Sesuai dengan
sifat dan
kebutuhan sekolah yaitu mengadakan hubungan dengan para pemegang saham. Mereka
yang membantu perusahaan atau suatu
instansi tetap bertahan. Hubungan
yang terjadi haruslah hubungan yang
sangat baik. Tidak peduli besar atau
kecilnya saham mereka.Untuk
menjaga hubungan dengan para
pemegan saham,kita bisa melakukan hal-hal sebaga berikut.
1. Memberikan
selamat kepada par pemegang saham yang baru agar merek merasa dianggap dan
dihargai ole perusahaan atau instansi kita.
2. Selalu
memberikan laporan perkembanga perusahan secara berkala agar merek mendapatkan
informasi perkembanga sahamnya dengan baik.
3. Mengirimkan
majalah perusahaan aga mereka mengetahui informasi-informas terbaru dalam
perusahaan atau jug majalah ektern yang juga memberitaka tentang perkembangan
perusahaa atauinstansi.
4. Mengadakan
pertemuan-petemuan aga tercipta hubungan yang harmonis, adany saling pengertian
dan peningkata kepercayaan para pemegah saham.
Ruang
Lingkup bidang kerja Humas di sekolah ini adalah dapat dikelompokkan
dalam beberapa bidang yang meliputi:
a.
Koordinasi dengan
Kepala sekolah dan unsur pimpinan lain.
b.
Kerjasama dengan BP/BK
dalam menangani masalah kemampuan,
minat dan kekeluargaan.
c.
Kerjasama dengan warga
sekolah
d.
Kerjasama dengan tokoh
masyarakat
e.
Kerja sama dengan
aparat pemerintahan Kelurahan
f.
Menjalin silaturahmi
antar Alumni
g.
Kerjasama dengan
perguruan tinggi tentang kemajuan pendidikan
h.
Mengembangkan
persaudaraan dengan lingkungan yang harmonis.
i.
Menjalin kerjasama
dengan Kantin sekolah, pengurus OSIS tentang kebersihan lingkungan.
BAB
III
PENUTUP
A.
Simpulan
Humas adalah usaha untuk membangun dan mempertahankan
reputasi, citra dan komunikasi yang baik dan bermanfaat antara organisasi dan
masyarakat.
Ruang
lingkup tugas humas dalam sebuah organisasi atau lembaga meliputi aktivitas
sebagai berikut :
1. Membina
Hubungan Keluar (Publik Eksternal)
Berdasarkan
macam-macam khalayak ini dikenal sebagai :
a.
Press
Relations
b.
Government
Relations
c.
Community
Relations
d.
Supplier
Relations.
e.
Customer
Relations.
2. Membina
hubungan ke dalam (publik internal)
a.
Employee
Relations
b.
Human
Relations
c.
Labour
Relations
d.
Stockholder
Relations, Industrial Relations
Ruang
Lingkup bidang kerja Humas di sekolah dapat dikelompokkan dalam beberapa
bidang
a.
Koordinasi dengan
Kepala sekolah dan unsur pimpinan lain.
b.
Kerjasama dengan BP/BK
dalam menangani masalah kemampuan,
minat dan kekeluargaan.
c.
Kerjasama dengan warga
sekolah
d.
Kerjasama dengan tokoh
masyarakat
e.
Kerja sama dengan
aparat pemerintahan Kelurahan
f.
Menjalin silaturahmi
antar Alumni
g.
Kerjasama dengan
perguruan tinggi tentang kemajuan pendidikan
h.
Mengembangkan
persaudaraan dengan lingkungan yang harmonis.
i.
Menjalin kerjasama
dengan Kantin sekolah, pengurus OSIS tentang kebersihan lingkungan.
B.
Saran
Demikian
makalah ini saya buat, semoga bermanfaat dan menambah ilmu bagi pemakalah
khususnya dan bagi para pembaca pada umumnya. Saya yakin bahwa makalah ini jauh
dari kempurnaan. Oleh sebab itu, kritik dan saran dari Dosen pengampu dan para
pembaca sangat saya butuhkan untuk kesempurnaan makalah ini. Saya selaku
pemakalah mengucapkan permohonan maaf atas kekurangan dan kehilafan dalam
penyusunan makalah ini.
PENUTUP
Putrianti, Ayu Chintiya. Ruang Lingkup Humas dalam https://ayuchintiyaputrianti.wordpress.com/2017/03/18/ruang-lingkup-humas/. 23 Oktober 2018
Pengajaran, Wawasan. Pengertian Humas di Lembaga Pendidikan dalam https://wawasanpengajaran.blogspot.com/2017/11/pengertian-humas-di-lembaga-pendidikan.html.
23 Oktober 2018
Rahmat, Abdul. Manajemen Humas Sekolah. Cet. I;
Yogyakarta: Media Akademi, 2016.

Komentar
Posting Komentar